Profil
Sejarah RSU ISLAM KLATEN
RS Islam Klaten merupakan rumah sakit swasta tipe B dengan predikat Paripurna Akreditasi versi KARS 2012. Rintisan rumah sakit ini diawali dengan berdirinya Balai Pengobatan (BP) pada tahun 1981 yang operasionalnya dilakukan di lantai dasar masjid Raya Klaten. Pendiriannya dimaksudkan untuk memberikan akses yang mudah dalam pelayanan kesehatan masyarakat dan khususnya bagi anggota Jamaah Haji di Kabupaten Klaten. Penagggung jawab pengelolaannya dipercayakan kepada dr. Sudjarwadi dan dr M. Mustofa.
Dalam perjalanannya, Balai Pengobatan (BP) ini mendapatkan tanggapan yang baik dari masyarakat sehingga dikembangkan menjadi rumah sakit dengan nama Rumah Sakit Islam Klaten agar nilai-nilai Islam menjadi jiwa dalam pelayanannya sekaligus sebagai dakwah bilhal dan billisan umat Islam di Klaten. Secara empirik, pendirian ini dapat meningkatkan kualitas kehidupan sosial ekonomi dan membuka lapangan kerja bagi warga sekitar.
Pada tahun 1980 dilakukan pembangunan Rumah Sakit di desa Belangwetan Klaten Utara dengan alasan : Pertama, lokasi strategis terletak di tepi jalan Yogyakarta-Surakarta, Kedua, harga tanah lebih terjangkau, Ketiga, dukungan nyata dari masyarakat sekitar. Pembangunan awal rumah sakit ini dan operasional pertama dilakukan pada tanggal 19 September 1986.
Tanggal 8 Januari 1988 RS Islam Klaten diresmikan oleh Menteri Kesehatan RI (dr. RH. Soewardjono Soerjaningrat) dihadiri oleh Menteri Agama (H. Prof. Dr. Munawir Sadzali, MA), Duta besar Arab Saudi dan beberapa pejabat tingkat I & II Pemerinth Kabupaten Klaten. Pada tanggal 25 Maret 1988 RS Islam Klaten mendapatkan Surat Ijin Tetap RS dengan nomor 0270/Yanmed/RSKS/1988 dari Departemen Kesehatan Republik Indoensia.
RS Islam Klaten yang dikenal dengan nama RSI Klaten berkomitmen untuk terus berkembang. RS Islam Klaten lulus Akreditasi mulai Akreditasi 5 pokja, kemudian 12 pokja dan terakhir Akreditasi versi KARS 2012. Aktivitas ekonomi di area ini berjalan dengan baik. Keberadaan RS Islam Klaten telah memberikan kontribusi perekonomian dan kemanfaatan ekonomis selain akses pelayanan kesehatan yang menjadi bisnis dari RS Islam Klaten.